Berita  

Kenapa Kepala BGN Meminta SPPG untuk Menolak Bahan Baku MBG yang Buruk

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, meminta Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk lebih tegas dalam menolak bahan baku yang kurang berkualitas guna menjaga kualitas Program Makan Bergizi Gratis (MBG) agar tidak menimbulkan masalah di masa depan. Dadan menekankan pentingnya peningkatan standar operasional, transparansi, serta kecepatan dalam pengiriman bahan baku yang segar. Proses produksi dan pengiriman juga harus disingkat untuk mencegah masalah yang mungkin timbul karena lamanya proses memasak.

Prosedur pengetatan juga meliputi pembatasan waktu pengantaran makanan ke sekolah, dengan mekanisme distribusi yang lebih ketat termasuk penyimpanan dan penyerahan kepada siswa. Selain itu, Dadan mengungkapkan pentingnya menjaga kualitas makanan dengan mengatur batas waktu sebelum konsumsi, serta melakukan uji organoleptik sebelum pendistribusian. Pelatihan reguler untuk penjamah makanan juga dijadwalkan secara rutin agar SOP dapat terjaga dengan baik.

Aspek organisasi juga menjadi fokus, terutama terkait transparansi pengelolaan dana secara akuntabel dan memastikan SPPG memiliki rekening virtual yang diverifikasi sebelum beroperasi. Langkah-langkah ini diambil sebagai respons atas kejadian keracunan makanan MBG yang terjadi sebelumnya. Dalam hal ini, peningkatan kualitas dalam setiap tahap produksi dan distribusi program makanan bergizi gratis harus diutamakan demi menjaga kesehatan para pelajar yang menjadi penerima manfaat program tersebut.

Source link