Rambut yang cepat lepek dan berminyak sering kali membuat penampilan terasa kurang segar, apalagi saat harus beraktivitas seharian. Meskipun sudah rutin keramas dan menggunakan berbagai produk perawatan, masalah ini bisa tetap muncul tanpa disadari. Agar rambut tetap bervolume, segar, dan bebas dari rasa lengket, penting mengenali beberapa kesalahan umum yang kerap dilakukan sebagai berikut:
Pertama, terlalu sering keramas dapat membuat rambut terasa lepek. Saat keramas, minyak alami di kulit kepala ikut terangkat. Jika dilakukan terlalu sering, tubuh akan “mengira” minyaknya kurang dan akhirnya memproduksi lebih banyak sebum untuk mengimbanginya. Hasilnya, rambut malah terasa lebih berminyak hanya dalam hitungan jam setelah dibilas. Untuk mengatasinya, cobalah memperpanjang jarak antar waktu keramas secara bertahap.
Kedua, terlalu jarang keramas juga bisa jadi penyebab rambut berminyak. Kotoran, keringat, polusi dan sisa produk menumpuk di kulit kepala saat rambut tidak dibersihkan. Lama-kelamaan, rambut akan terlihat semakin lepek dan terasa berat. Kunci utamanya adalah menemukan frekuensi keramas yang seimbang.
Selanjutnya, pemilihan sampo yang tidak sesuai juga dapat membuat rambut cepat berminyak. Pilihlah sampo yang bebas silikon dan paraben, serta sesuaikan dengan kebutuhan rambut Anda. Menggunakan kondisioner terlalu banyak juga dapat membuat rambut lepek, sebaiknya aplikasikan kondisioner hanya pada bagian ujung rambut. Terlalu banyak menggunakan produk styling seperti hair oil juga bisa membuat rambut berminyak.
Selain itu, sering meluruskan rambut menggunakan catokan juga dapat menyebabkan rambut lebih cepat lepek. Beri jeda dalam penggunaan alat styling panas dan sesekali tampilkan tekstur alami rambut. Terakhir, pastikan sarung bantal yang digunakan bersih dan ganti minimal seminggu sekali untuk menghindari kotoran dan minyak yang dapat memperburuk kondisi rambut. Dengan mengetahui kesalahan-kesalahan tersebut, diharapkan dapat membantu menjaga rambut tetap segar dan bervolume sepanjang hari.
