Hyundai Menyadari Pentingnya Tombol Daripada Layar
Pentingkah penggunaan layar sebesar iPad di mobil? Pertanyaan ini mungkin terdengar aneh, terlebih jika sebelumnya kita disarankan untuk tidak menggunakan ponsel saat mengemudi. Namun, produsen mobil Hyundai memberikan pendekatan yang berbeda dengan memperhatikan bahaya ketergantungan pada layar sebesar itu.
Dalam era di mana tombol fisik semakin langka, Hyundai memutuskan untuk tetap mempertahankannya dalam desain mobil mereka. Mereka menyadari bahwa terlalu banyak ketergantungan pada layar sebenarnya dapat membuat pengemudi merasa stres dan tidak nyaman. Oleh karena itu, Hyundai memilih untuk mempertahankan kontrol fisik yang dapat memberikan sensasi taktil yang lebih baik.
Simon Loasby, Wakil Presiden Senior Desain Hyundai, menekankan pentingnya menjaga fokus pengemudi pada jalan. Menurutnya, layar sentuh hanyalah gangguan belaka, sehingga Hyundai berusaha menemukan keseimbangan yang tepat antara penggunaan layar dan tombol fisik dalam interior mobil mereka.
Meskipun banyak orang percaya bahwa layar besar adalah solusi modern dan hemat biaya, Hyundai mampu menemukan titik temu antara teknologi layar dan keinginan pengguna akan interaksi analog. Dengan peluncuran platform perangkat lunak terbaru mereka, Hyundai menunjukkan komitmen mereka untuk menggabungkan antara layar besar dan tombol fisik yang tidak terlalu banyak. Target Hyundai adalah mencapai lebih dari 20 juta kendaraan yang menggunakan konsep ini pada tahun 2030.
Jadi, meskipun layar besar tetap hadir dalam desain mobil masa depan, Hyundai membuktikan bahwa penggunaan tombol masih tetap relevan dan penting dalam memberikan pengalaman pengemudi yang lebih baik. Durantara keberadaan layar sentuh, Hyundai tetap menempatkan fokus pada keselamatan dan kenyamanan pengemudi dengan menggabungkan teknologi modern dengan elemen-elemen tradisional yang dapat meningkatkan pengalaman pengemudi secara keseluruhan. Jadi, apakah era tombol akan kembali, belum bisa dipastikan, namun langkah Hyundai menuju arah tersebut memberikan optimisme bahwa keseimbangan antara tombol dan layar besar tetap dapat dicapai.
