Audi telah mengalami kesulitan dalam transisi ke mobil listrik, yang menyebabkan penutupan pabrik di Brussels, Belgia karena penjualan yang melemah. Permintaan mobil listrik Audi turun pada tahun 2024, mempengaruhi rencana perusahaan untuk beralih sepenuhnya ke mobil listrik pada tahun 2032. Meskipun demikian, Audi terus mengembangkan mobil listrik yang lebih terjangkau untuk memperluas jangkauan, dengan rencana peluncuran model baru di segmen A3 pada tahun 2026. Meskipun detailnya masih sedikit, CEO Gernot Döllner mengkonfirmasi bahwa mobil ini akan diproduksi di Jerman.
Sebagai alternatif, Audi juga dapat mengembangkan model yang lebih mewah daripada Volkswagen ID.3 atau berdasarkan pada konsep ID.2 yang segera diproduksi oleh VW dengan harga yang lebih terjangkau. Meskipun harganya kemungkinan akan lebih tinggi daripada ID.2, model ini akan tetap lebih murah daripada model Audi listrik lainnya yang saat ini tersedia. Selain Audi, Volkswagen juga memiliki rencana ambisius untuk meluncurkan mobil listrik di segmen volume dengan arsitektur MEB, termasuk menghasilkan model entry-level dengan harga yang lebih terjangkau.
Selain Audi, produsen mobil lainnya seperti Volkswagen dan BMW juga tengah mengembangkan mobil listrik dengan harga yang lebih terjangkau. Meskipun demikian, Audi tetap fokus pada pengembangan mobil listrik untuk memenuhi permintaan pasar yang semakin tinggi. Meskipun demikian, proyek mobil listrik entry-level Audi diharapkan membantu perusahaan tetap relevan dalam industri mobil listrik yang semakin kompetitif. Penutupan pabrik di Brussels menjadi tantangan, namun Audi tetap optimis dalam menjalankan rencana transisi ke mobil listrik.
(Sumber: Süddeutsche Zeitung)
