Motor sepeda motor adalah salah satu topik yang paling sering dibahas di berbagai platform online maupun offline. Kenikmatan dalam mengendarai sepeda motor sering kali terkait dengan berapa banyak tenaga kuda yang dimiliki oleh sepeda motor tersebut. Sebagai contoh, Royal Enfield Himalayan 450 merupakan sepeda motor yang dikenal karena keandalannya dalam mengendarai berbagai medan, terutama medan yang sulit seperti jalan setapak, genangan air, dan bahkan penyeberangan air.
Dalam beberapa foto mata-mata terbaru, terlihat hadirnya versi Himalayan dengan mesin yang lebih besar, kemungkinan berkisar antara 650cc hingga 750cc. Mesin ini diharapkan dapat memberikan performa yang lebih baik dibandingkan dengan versi sebelumnya. Namun, pertanyaannya apakah penambahan kekuatan ini benar-benar diperlukan bagi pengendara.
Sebagian dari kita mungkin percaya bahwa semakin banyak tenaga kuda yang dimiliki oleh sepeda motor, maka semakin baik performanya. Tetapi dalam kenyataannya, tidak selalu demikian. Pengalaman menunjukkan bahwa sepeda motor yang memiliki tenaga kuda berlimpah justru dapat menyulitkan pengendara dalam menghadapi medan yang sulit.
Dengan demikian, penambahan tenaga kuda, rem, dan perjalanan pada Himalayan 750 yang akan datang mungkin bukanlah solusi untuk meningkatkan pengalaman mengendarai sepeda motor ini. Sebaliknya, mungkin lebih baik untuk tetap mempertahankan keandalan dan performa yang sudah terbukti dari versi sebelumnya.
Kesimpulannya, meskipun terdapat peningkatan pada mesin sepeda motor, tidak selalu berarti bahwa hal tersebut akan membuat pengalaman mengendarainya menjadi lebih baik. Terkadang, keandalan, kenyamanan, dan kepraktisan dari sepeda motor yang sudah ada lebih penting dibandingkan dengan penambahan tenaga kuda yang mungkin tidak akan dimanfaatkan sepenuhnya oleh pengendara.