Serge Areksi Atlaoui, terpidana mati asal Prancis, tiba di Lounge Umroh Terminal 2F, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang pada Selasa, 4 Februari 2025. Pemerintah Indonesia, melalui pihak imigrasi, kejaksaan, dan perwakilan dari Pemerintah Prancis, mendampingi kedatangan Serge. Dalam penampilannya dengan kemeja putih dan topi hitam, pria Prancis tersebut disambut di area lounge sebelum keberangkatannya menuju Prancis.
Menurut informasi dari Pelaksana Tugas (Plt.) Deputi Bidang Koordinasi Keimigrasian dan Pemasyarakatan Kementerian Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Pemasyarakatan, I Nyoman Gede Surya Mataram, Serge telah menjalani hukuman selama 20 tahun atas kasus narkoba. Proses pemindahan Serge ke Prancis telah dipastikan dengan kerjasama antara Pemerintah Indonesia dan Prancis untuk memastikan keterbukaan informasi mengenai hukuman dan penanganan Serge di negara asalnya.
Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Fabien Penone, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia atas proses kerjasama yang dilakukan antara kedua negara. Ia menegaskan bahwa Prancis akan tetap menerapkan penegakan hukum terkait kasus narkoba. Proses pemindahan Serge ke Prancis diharapkan dapat berjalan lancar dengan dukungan dari kedua negara dalam ranah hukum dan pengadilan.