Presiden Jokowi telah mengumumkan isi surat dari Federasi Sepakbola Internasional (FIFA) setelah hasil pembicaraan teleponnya dengan Presiden FIFA Gianni Infantino. Pembicaraan itu terjadi setelah insiden tragis di Kanjuruhan, dimana 131 nyawa melayang setelah pertandingan Liga 1 antara Arema FC dan Persebaya Surabaya. Jokowi mengungkapkan bahwa FIFA tidak memberlakukan sanksi terhadap sepakbola Indonesia, dan bersama pemerintah akan membentuk tim transformasi sepakbola di Indonesia dengan FIFA bermarkas di negara ini. Kerjasama antara FIFA, AFC, dan Pemerintah Indonesia akan fokus pada empat hal, yaitu membangun standar keamanan stadion, merumuskan protokol keamanan berdasarkan standar internasional, berkoordinasi dengan klub dan suporter, serta mengatur jadwal pertandingan dengan risiko terkontrol. Presiden FIFA direncanakan akan datang ke Indonesia untuk bertemu dengan pemerintah pada bulan depan.
Jokowi Bersyukur, FIFA Tak Beri Sanksi pada Sepak Bola Indonesia

Read Also
Recommendation for You

Chico Aura Dwi Wardoyo, pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, berhasil mencapai babak semifinal Kejuaraan Asia…

PSSI telah mengumumkan bahwa turnamen pramusim sebagai persiapan untuk Liga 1 Indonesia 2022-2023 akan dimulai…

Pecinta alam adalah orang yang mencintai alam semesta beserta isinya, termasuk dirinya sendiri. Namun, ketika…

Turnamen bulutangkis Kades Cup 2022 resmi dibuka di Lapangan REBAMAS, Kampung Bojongloa Mesjid, Tangerang dalam…