Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia menggelar pameran fosil manusia purba Pithecanthropus erectus di Museum Nasional Indonesia. Pameran bertajuk “Indonesia, The Oldest Civilization on Earth? 130 Years After Pithecanthropus Erectus” ini menjadi momen penting dalam memperingati 130 tahun penemuan manusia purba Jawa oleh Eugène Dubois di tepian Bengawan Solo pada tahun 1894. Menbud Fadli Zon menyatakan bahwa Indonesia sebagai salah satu pusat peradaban tertua di dunia. Penemuan di Indonesia tidak hanya berdampak dalam sejarah ilmu pengetahuan, tapi juga menegaskan peran Indonesia dalam evolusi manusia. Situs arkeologi seperti Sangiran, Trinil, dan Ngandong menjadi bukti bahwa Indonesia memiliki peran signifikan dalam narasi evolusi manusia. Pameran ini menampilkan lebih dari 20 koleksi, termasuk tengkorak Homo erectus S-17 dan fosil fauna purba, yang memberikan gambaran ekosistem awal di Nusantara. Kontribusi ini juga memperkuat narasi global evolusi manusia. Pameran tersebut juga menjadi wujud dari upaya pemerintah dalam melindungi dan memanfaatkan warisan budaya bangsa. Pameran terbuka untuk umum mulai 21 Desember 2024 di Museum Nasional Indonesia.
“Pameran Baru Manusia Purba: Fadli Zon Ajak Anak Muda”

Read Also
Recommendation for You

Komisi III DPR RI akan melakukan kunjungan spesifik ke Polda Kalimantan Barat untuk menyelidiki dugaan…
Seorang tukang becak ditemukan meninggal dunia di dalam becak kayuhnya di Jalan Diponegoro, Kota Yogyakarta…

Kamis, 6 Februari 2025 – 22:02 WIB Konglomerat Indonesia Tan Kian tertangkap kamera saat menghadiri…

Banjir yang terjadi di Jalan Pantura Kaligawe, Semarang, Jawa Tengah telah berlangsung selama seminggu. Meskipun…

Komisi III DPR RI meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk segera mengevaluasi Kapolda Kalimantan…