Portal berita terpercaya prabowo subianto yang humanis,berani dan tegas
Berita  

Ketua DPRD Jambi, Edi Purwanto, Meninjau Tiang Jembatan yang Tertabrak Tongkang Batu Bara

Ketua DPRD Jambi, Edi Purwanto, Meninjau Tiang Jembatan yang Tertabrak Tongkang Batu Bara

Minggu, 19 Mei 2024 – 10:02 WIB

Jambi – Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto langsung melakukan peninjauan ke lokasi Jembatan Aurduri 1 yang sempat viral lantaran tiang pengaman jembatan yang ditabrak oleh kapal tongkang dengan muatan batu bara.

Baca Juga :

Perubahan RPJMD 2021-2026, Ketua DPRD Edi Purwanto Harapkan Jambi Semakin Baik

Edi Purwanto melakukan peninjauan dengan menggunakan kapal speadboat sehingga secara langsung ia bisa melihat bagaimana kondisi di tiang jembatan Aurduri 1.

Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto Photo : Syarifuddin Nasution (Jambi)

Baca Juga :

DPRD Provinsi Jambi Sepakati Perubahan Perda RPJMD tahun 2021-2026

Pada kesempatan itu, Edi Purwanto turut didampingi oleh pimpinan Komisi III DPRD Provinsi Jambi, Ivan Wirata, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jambi, Kepala BPJN, dan pihak BWSS. Hasil tinjauan di lapangan, disampaikan oleh Edi Purwanto bahwa selain tiang pengaman yang rusak pasca ditabrak kapal tongkang, ada juga tiang pengaman yang bergeser posisi atau miring.

“Tapi alhamdulillah pada saat ini posisi jembatan masih aman, karena memang yang ditumbur itu bagian dari pengaman tiang jembatan, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir karena sampai saat ini posisinya masih aman,” jelasnya Sabtu, 18 Mei 2024.

Baca Juga :

Rapat Paripurna, DPRD Provinsi Jambi Setujui Pansus Jadi Rekomendasi Dewan

Meskipun demikian, Edi Purwanto menyebut bahwa perlu langkah-langkah percepatan yang dilakukan untuk perbaikan pada bagian-bagian di tiang pengaman jembatan tersebut. Maka Edi Purwanto menyebut bahwa pemerintah menerapkan punishment kepada pengusaha kapal tongkang untuk bertanggungjawab.

“Tentu dengan kondisi seperti saat ini, saya berharap sebagaimana kemarin pak gubernur janji dengan DPRD, akan meminta pengusaha untuk bertanggungjawab untuk perbaiki jembatan itu,” terangnya.

Sementara itu, Edi Purwanto mendesak agar tanggungjawab perusahaan dengan melakukan perbaikan konstruksi tiang pengaman yang rusak tersebut untuk segera dilakukan. Ia meminta agar pengusaha tidak mengulur-ulur waktu dalam perbaikan ini, mengingat jembatan tersebut merupakan jalan lintas, sehingga jangan menimbulkan kekhawatiran masyarakat.

Exit mobile version