Rabu, 8 Mei 2024 – 16:17 WIB
Jakarta – Sekretaris Utama Badan Intelijen Negara (Sestama BIN) Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol) Drs. Bambang Sunarwibowo, M. Hum menilai bahwa BIN dan IKN perlu meningkatkan sinergi.
Menurut Sestama BIN tersebut, sinergi dan kolaborasi kedua lembaga sangat diperlukan dalam menghadapi perubahan lingkungan strategis yang semakin kompleks, baik di tingkat global maupun regional.
“Kerjasama yang erat antara IKN dan BIN sangat vital dalam menghadapi ancaman yang berkembang, mulai dari keamanan konvensional hingga ancaman siber,” ujar Komjen Pol Bambang seperti dikutip oleh VIVA.co.id pada Rabu, 8 Mei 2024.
Sestama BIN juga menyatakan bahwa institusi yang dipimpin oleh Kepala BIN Jenderal Polisi (Purn.) Prof. Dr. Budi Gunawan, S.H., M.Si., Ph.D., siap untuk bekerja sama dengan IKN dalam memperkuat sistem pertahanan dan keamanan di IKN.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui persiapan Sistem pertahanan dan keamanan berbasis kecerdasan buatan yang terpusat pada One Signal Network.
Di tempat yang sama, Sekretaris Otorita IKN, Dr. Achmad Jaka Santos Adiwijaya S.H., LLM menjelaskan bahwa IKN akan menjadi pusat pemerintahan yang aman, modern, dan berkelanjutan.
“Sistem pertahanan dan keamanan yang dibangun melalui sis Hankamrata yang mengintegrasikan berbagai aspek pertahanan militer dan non militer, yang selaras dengan diplomasi dan didukung oleh pertahanan cerdas yang sedang dibangun dan dikembangkan oleh Kementerian Pertahanan,” terangnya.
Konsep smart security yang telah diperbincangkan dalam Focus Group Discussion (FGD) Pertahanan dan Keamanan IKN pada Oktober 2023 lalu, telah menjadi dasar penting dalam penyusunan strategi keamanan cerdas di IKN.
“Kami telah mengintegrasikan konsep smart security ini dengan kebijakan dan program yang sedang berjalan, termasuk dengan pihak terkait seperti BIN dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban di IKN,” kata Jaka.